Beberapa soal tentang muatan nilai yang terkandung dalam produk kerajinan yaitu nilai apa kami bahas di bawah ini. Silahkan dibaca dengan seksama baik jawaban dan pembahasannya. Silahkan di simak.
Contoh Soal Tentang Muatan Nilai Yang Terkandung Dalam Produk Kerajinan Yaitu Nilai Apa
Kalian tengah mencari solusi atas pertanyaan yang ada? Tepat sekali jika kalian singgah di sini. Kami sudah menyediakan solusi dan ulasannya untuk kalian. Topik yang dibahas berkaitan dengan aspek kerajinan, yang tentunya relevan dengan pelajaran prakarya. Tanpa menunggu lama, mari kita mulai ulasannya.
Soal 1
Muatan nilai yang terkandung dalam produk kerajinan pada tembikar yaitu nilai :
A. fungsional
B. Informatif
C. Simbolik
D. Prestise
Jawaban C
Produk kerajinan membawa dalam dirinya berbagai nilai, di antaranya adalah nilai kepraktisan, nilai representasi, nilai edukatif, dan nilai kebanggaan.
Nilai kepraktisan berkaitan dengan fungsi atau kegunaan dari sebuah karya kerajinan. Seperti halnya tas, sepatu, dan sandal yang memiliki kegunaan praktis dalam kehidupan sehari-hari.
Nilai representasi muncul ketika sebuah karya kerajinan memiliki pola atau desain tertentu yang membawa pesan atau makna simbolik. Misalnya, wayang kulit atau ondel-ondel yang memiliki cerita dan makna di baliknya.
Nilai edukatif menunjukkan bahwa sebuah karya kerajinan dapat memberi pengetahuan atau informasi kepada orang yang melihatnya. Lukisan, jam dinding, atau kalender bisa menjadi contoh yang mewakili nilai ini.
Sementara itu, nilai kebanggaan pendidikan berhubungan dengan bagaimana karya kerajinan dapat meningkatkan status sosial atau memberikan rasa hormat. Beberapa contoh yang mencerminkan nilai ini antara lain jaket kulit, sepatu kulit, dan tas kulit.
Soal 2
Muatan nilai yang terkandung dalam produk kerajinan wayang yaitu nilai
a. informatif
b. fungsional
c. prestise
d. simbolik
Jawaban yang benar adalah D. simbiolik
Wayang, dalam kapasitasnya sebagai seni pementasan, berfungsi sebagai sarana penyampai pesan simbolis mengenai sifat-sifat manusia dalam konteks budaya dan keagamaan. Ambil contoh wayang golek, yang mencerminkan prinsip bahwa manusia memiliki dua sifat dasar: positif dan negatif.
Dalam berbagai narasi wayang, kita dapat menemukan pelajaran berharga mengenai moral, etika, interaksi sosial, isu politik, dan berbagai aspek lainnya.
Soal 3
Muatan nilai yang terkandung pada produk kerajinan Bahan Keras kayu, kecuali
a. keseimbangan
b. keselarasan
c. kesatuan
d. kekerasan
Jawaban yang benar adalah D. kekerasan
Dalam produk kerajinan yang terbuat dari Bahan Keras, seperti kayu, rotan, bambu, batu, dan logam, terdapat beberapa nilai penting:
- Nilai Proporsi: Kerajinan harus memiliki komposisi dan rasio yang seimbang dan cocok.
- Nilai Harmonisasi: Karya kerajinan yang dihasilkan perlu sesuai dengan ekspektasi atau keinginan pengguna.
- Nilai Kesatuan: Karya kerajinan seharusnya membentuk kesatuan yang kokoh, sehingga menghasilkan estetika yang tinggi.
- Nilai Keberlanjutan: Saat pembuatan maupun saat digunakan, aspek keamanan dari kerajinan tangan bahan keras perlu diperhatikan dengan saksama.
Sifat-sifat dari bahan keras mencakup ketahanan, kekuatan, dan resistensi terhadap perubahan bentuk. Beberapa contoh kerajinan yang dibuat dari bahan keras termasuk guci, lampu, dekorasi taman, vas bunga, patung, dan sebagainya.
Soal 4
Muatan nilai dari kerajinan keranjang adalah
a. simbolik
b. prestise
c. fungsional
d. informatif
Jawaban yang benar adalah C. fungsional
Keranjang menawarkan nilai yang berorientasi pada fungsionalitas, yang berarti fokus utamanya adalah pada kegunaan atau manfaat bagi pemakainya.
Soal 5
Setiap produk yang dihasilkan memiliki muatan nilai. dibawah ini muatan nilai sebuah produk, kecuali
a. nilai fungsional
b. nilai simbolis
c. nilai prestise
d. nilai keindahan
Jawaban yang benar adalah d. nilai keindahan
Pada muatan nilai tidak adanya nilai keindahan
Soal 6
Berikut Aspek yang harus diperhatikan dalam mendesain produk kerajinan:
Ketika menciptakan sebuah kerajinan, seorang pengrajin harus mempertimbangkan beberapa aspek penting agar hasil karyanya tidak hanya estetika, tetapi juga fungsional. Aspek-aspek dalam perancangan kerajinan meliputi:
a. Fungsionalitas: Menyentuh pada tujuan utama kerajinan, yaitu kegunaannya bagi pemakai.
b. Fleksibilitas: Mengacu pada sejauh mana desain atau bentuk kerajinan sesuai dengan tujuan atau fungsi kerajinan.
c. Keselamatan: Menjamin bahwa kerajinan aman untuk diproduksi dan digunakan oleh konsumen.
d. Estetika: Berhubungan dengan tampilan visual produk, yang harus menyenangkan mata dan menonjolkan keindahan.
e. Kenyamanan: Menekankan bahwa produk yang dihasilkan seharusnya memberikan kenyamanan saat digunakan oleh konsumen.
Sebagai catatan, jawaban di atas hanya merupakan salah satu panduan dalam memahami muatan nilai yang ada dalam kerajinan. Jawaban bisa bervariasi tergantung pandangan dan interpretasi masing-masing. Oleh karena itu, gunakanlah informasi ini sebagai acuan, bukan sebagai jawaban mutlak. (alkisahnews.com)