Artikel ini akan membahas seputar aktualisasi diri. Bila Anda bertanta tentang berkarya atau aktualisasi diri merupakan manfaat dari apa, maka silahkan simak tulisan ini dengan baik-baik.
Aktualisasi Diri
Yang diartikan dengan aktualisasi diri ialah kemauan diri seorang dalam memakai semua kekuatan yang ada di dianya sendiri di dalam meraih apa saja yang diharapkan dan yang dapat dilaksanakan. ABRAHAM MASLOW mendefinisikan manifestasi diri sebagai sebuah proses seorang dalam jadi diri kita dengan meningkatkan karakter kekuatan psikis pada diri yang unik.
Aktualisasi diri sebagai pucuk kedewasaan dan kematangan diri seorang. Ini diikuti dengan bagaimana seorang dapat mengetahui dan manfaatkan bermacam kekuatan yang ada pada dirinya sendiri untuk capai satu arah dalam kehidupan.
Manifestasi diri sebagai sisi dari teori hierarki keperluan Abraham Maslow. Teori ini memvisualisasikan keperluan manusia berbentuk piramida, dengan aktualisasi diri di tingkat kelima sebagai yang paling tinggi.
ABRAHAM MASLOW mengatakan jika aktualisasi diri ini ialah keperluan sekalian perolehan manusia yang tertinggi. Dalam hidupnya, tiap manusia mempunyai beberapa tahapan kenaikan keperluan, diantaranya sebagai berikut ini:
- Keperluan fisiologis, terkait dengan pangan, sandang, baju, biologis.
- Safety, terkait dengan keperluan untuk merasakan aman dan selamat.
- Social, yaitu keperluan bergaul dan memperoleh kasih sayang dari jalinan keluarga, pertemanan dan lain-lain.
- Esteem, yaitu keperluan atas penghargaan pada diri.
- Aktualisasi diri, yaitu keperluan dalam penuhi kehadiran dari diri pada jalan mengoptimalkan kekuatan kekuatan yang ada pada diri.
Karakter Aktualisasi Diri
Berikut beberapa watak orang yang telah capai aktualisasi diri:
1. Berdikari
Orang yang sudah capai manifestasi diri biasanya ialah orang yang berdikari. Dia umumnya benar-benar menghargakan ketersendirian dan tak pernah tergantung pada seseorang saat lakukan beberapa hal. Individu ini umumnya tidak dipengaruhi dari sesuatu yang dipikir seseorang mengenainya.
2. Realitas
Realitas sebagai salah satunya karakter khusus orang yang telah capai aktualisasi diri. Karena karakter realitasnya, orang yang telah capai manifestasi diri umumnya tidak gampang takut pada beberapa hal yang tidak terang dan tidak dia kenali. Kebalikannya, dia malah selalu konsentrasi dari sesuatu yang ada dan sedang terjadi di dalam kehidupannya.
3. Senang pecahkan permasalahan
Orang yang telah capai aktualisasi diri biasanya mempunyai perasaan tanggung-jawab dan semangat kerja yang tinggi, hingga condong lebih konsentrasi untuk pecahkan satu permasalahan. Ini bukan hanya diaplikasikan untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk seseorang.
4. Punyai hasrat komedi yang tinggi
Karakter lain dari orang yang telah capai aktualisasi diri ialah mempunyai hasrat komedi yang tinggi. Dia bisa nikmati komedi dalam bermacam keadaan dan sanggup menyaksikan segi komedi dari satu permasalahan. Dia pintar menolong temannya untuk menyaksikan segi positif dari sebuah permasalahan tanpa membuat tersinggung.
5. Menghargakan proses
Orang yang telah capai aktualisasi diri biasanya mempunyai arah yang nyata pada tiap hal yang dilakukan. Walau begitu, dia bukan hanya fokus pada maksudnya, tapi juga akan menghargakan tiap proses yang dilewati untuk capai arah itu.
Jadi, berkarya atau aktualisasi diri merupakan manfaat dari karakter aktualisasi diri itu sendiri. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi para pembaca. (tim penulis)