Sikap empati seorang pelajar dapat diwujudkan dalam bentuk berbagai macam, hal ini tentunya menjadi kewajiban tersendiri bagi individual untuk peduli sesama. Meskipun terkadang manusia juga memiliki sifat ego, kurang perhatian, dan lainnya.
Namun, Anda perlu ingat bahwa kita adalah makhluk sosial yang pastinya akan membutuhkan orang lain untuk bertahan hidup. Adapun salah satu cara untuk membangun hubungan sosial ialah melalui empati.
Cara ini dapat membantu Anda mengenal watak seseorang serta perasaan yang sedang ia alami. Sehingga, Anda mampu merespons situasi dengan cara yang tepat. Sikap seperti inilah yang dibutuhkan dalam kehidupan, termasuk juga di lingkungan sekolah.
Mengenal Apa Itu Sikap Empati
Empati merupakan aspek penting dari kepribadian alam hubungan interpersonal. Mengutip pada buku Pendidikan Agama Islam dan Akhlak SMP/MTs Kelas VII, empati adalah keadaan mental yang membuat seseorang merasa berada dalam keadaan, perasaan, atau pikiran yang sama dengan orang lain.
Bisa juga dapat menjadi definisi sebagai suatu hal yang bisa memahami perasaan atau mengerti keadaan sesorang dalam situasi yang berbeda dan sudut pandang lain.
Menurut pendapat sebelumnya, D. Goleman, dalam buku “Emotional Intelligence” (1996), menyatakan bahwa empati adalah kemampuan memahami perasaan dan masalah orang lain, berpikir dari sudut pandangnya, dan menghargai emosi orang lain dalam hubungannya dengan hal-hal.
Mulyadi mengatakan dalam Antara Teknologi dan Teologi bahwa empati dapat tumbuh ketika Anda menjauh dari keegoisan, prasangka negatif, kesombongan, dan ketidakpedulian terhadap orang lain.
Sikap Empati Seorang Pelajar Dapat Diwujudkan dalam Bentuk
Sikap empati harus orang tua ajarkan kepada anak saat usia dini. Hal ini memili maksud dan tujuan supaya anak dari kecil sudah memiliki rasa empati terhadap orang lain yang tinggi serta memiliki akhlak yang baik.
Dikutip dari perkataan Aris Abi Syaifullah dkk, empati antar sesame bisa diwujudkan dengan cara yaitu peka dan memahami perasaan orang lain, membayangkan Anda berada di posisi orang tersebut, mampu berkorban untuk kepentingan bersama, ingin membahagiakan orang lain.
Adapun sikap-sikap ini juga wajib diwujudkan selalu, termasuk di lingkungan sekolah. Berikut in beberapa contoh sikap empati yang ada di lingkungan sekolah:
- Menjenguk teman yang sakit dan menghiburnya.
- Ketika orang tua sahabat meninggal dunia, turutlah berduka dan kehilangan, kemudian hibur sahabat Anda tersebut.
- Memperbolehkan teman untuk meminjam alat tulis kepada teman yang tidak punya.
- Saat ada siswa berkebutuhan khusus kesulitan dalam proses belajar, siswa lain turut membantunya dengan menjelaskan materi belajar menggunakan bahasa sehari-hari yang cenderung mudah dimengerti.
- Turut senang apabila ada teman yang mendapatkan kabar gembira.
- Senang berbagi rezeki kepada orang di sekitar, terutama bagi mereka yang membutuhkan.
Pembahasan mengenai berbagai sikap empati yang perlu diwujudkan oleh para pelajar di atas, diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para anak bangsa agar selalu memiliki kepedulian yang tinggi antar sesama, untuk hidup yang lebih tenang dan damai. (SA)